Sektor Pertanian Siap Masuki Pasar ASEAN
Rabu, 25 Februari 2009 – 15:38 WIB
JAKARTA- Kerjasama antara ASEAN-Indonesia-Australia-New Zealand Free Trade Agreement (AANZFTA), dimanfaatkan pemerintah Indonesia untuk meningkatkan investasi, khususnya di bidang pertanian. Mendag menjelaskan, New Zealand juga menawarkan beberapa additional benefits kepada Indonesia yang nanti akan dibahas dan diwujudkan melalui jalur bilateral. “Benefits yang dimaksud yakni mencakup fasilitas working holiday scheme untuk 100 pekerja Indonesia , kesempatan kerja untuk 100 juru masak, 20 pemotong hewan bersertifikat halal, dan 20 tenaga asisten guru Bahasa Indonesia,” paparnya.
Mendag Mari Elka Pangestu menjelaskan, dalam proses perundingan komitmen bilateral dengan Australia dan New Zealand ada beberapa additional benefits yang telah disepakati. Additional benefits yang telah disepakati oleh pihak Australia adalah pembentukan Task Force on Investment in Agriculture yang berguna untuk mengidentifikasi proyek-proyek di sektor daging dan susu serta hortikultura yang secara komersial dimungkinkan untuk ditawarkan kepada investor Australia.
Baca Juga:
“Selanjutnya, Australia juga akan melakukan kajian dan menyusun program kerja capacity building yang bertujuan untuk melihat proyek-proyek yang feasible untuk dibantu di bidang pertanian, khususnya di sektor daging dan susu,” jelas Mari Elka Pangestu, Rabu (25/2).
Baca Juga:
JAKARTA- Kerjasama antara ASEAN-Indonesia-Australia-New Zealand Free Trade Agreement (AANZFTA), dimanfaatkan pemerintah Indonesia untuk meningkatkan
BERITA TERKAIT
- 50 Jurnalis dapat Beasiswa S2 dari BRI Fellowship Journalism
- Diminati Pasar, The Hudson Manhattan District Tahap 2 Dilanjutkan
- Potensi Industri Fesyen Indonesia Besar, Desainer Malah Kesulitan, Ada Apa?
- bjb syariah Raih Penghargaan Bergengsi di Milad Ke-14
- DAIKIN Proshop Designer Award 2024 Resmi Digelar, Beri Tantangan Ekspresikan Ide Ruang Hidup Ideal
- AgenBRILink Berprestasi di Yogyakarta Terima Mobil dari BRI, Asyik!