Sembilan Juta Tabung Elpiji 3 Kg Ditarik
Rabu, 28 Juli 2010 – 18:35 WIB

Sembilan Juta Tabung Elpiji 3 Kg Ditarik
Mencegah makin banyaknya ledakan gas elpiji 3 kg, pemerintah melakukan koordinasi dengan lintas instansi. Tujuannya, untuk melakukan sosialisasi door to door. Sosialisasi dilakukan dengan cara mendatangi titik-titik masyarakat di tingkat kecamatan.
“Kita akan lakukan sosialisasi lebih intensif. Tidak hanya dilakukan Pertamina, tetapi instansi terkait akan dilibatkan. Masih banyaknya kecelakaan ledakan elpiji karena informasi cara penggunaan gas elpiji 3 kg mungkin belum merata. Inilah yang segera ditindalanjuti,” kata Agung.
Untuk mempercepat proses koordinasi, Kementerian Kesra tak akan membuat memorandum of understanding (MoU) khusus dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), namun langsung dilakukan kerjasama lintas instansi, yaitu Kesra, Kemendagri, ESDM, Pertamina, dan Perindag.
Agung menyebutkan, ledakan gas elpiji 3 kg sebenarnya bukan karena kebocoran tabung, tetapi kecelakaan umumnya berasal dari perangkat tabung, seperti selang, katup, rubber seal, regulator, hingga zat pembau yang menyengat. “Kecelakaan umumnya berasal dari tabung yang bukan dipasok resmi,” paparnya.
JAKARTA - Kekhawatiran masyarakat terhadap ledakan gas elpiji 3 kilogram belum berakhir. Pemerintah mensinyalir terdapat lebih 9 jutaan tabung gas
BERITA TERKAIT
- Holding BUMN Danareksa Dorong TPK Batu Ampar Menjadi Hub Regional
- Kabar Baik Rupiah Makin Menguat, Ada Harapan Baru
- GPFE 2025 Fasilitasi Kolaborasi Pemerintah dan Penyedia Produk Ber-TKDN
- Harga Emas Antam Hari Ini 5 Mei Naik Tipis, Jadi Sebegini Per Gram
- Deretan Perusahaan Ini Raih Penghargaan Top Corporate Social Responsibility of The Year 2025
- Sempat Turun, Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri24 Hari Ini Stabil, Cek nih Daftarnya