Sembuh COVID-19 Malah Mengeluh Nyeri Sendi dan Otot, Begini Penanganannya

Sembuh COVID-19 Malah Mengeluh Nyeri Sendi dan Otot, Begini Penanganannya
Iustrasi - Komunitas Aku Badut Indonesia (ABI) mengampanyekan pemakaian masker di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, Senin (12/7). Foto: Ricardo/jpnn.com

Sehingga kemungkinan peningkatan rheumatoid arthritis pasca COVID-19 tidak boleh diabaikan.


Penanganan Nyeri Sendi

Nyeri sendi atau arthritis mengacu pada berbagai kondisi yang melibatkan rasa sakit dan peradangan pada persendian.

Dokter dapat meresepkan obat untuk menghilangkan rasa sakit akibat radang sendi, tetapi sebelumnya, ada cara alami yang bisa pasien lakukan.

Pertama, kelola berat badan. Berat badan dapat berdampak besar pada gejala radang sendi.

Bobot tubuh yang berlebih memberi lebih banyak tekanan pada persendian terutama lutut, pinggul dan kaki.

American College of Rheumatology and Arthritis Foundation (ACR/AF), seperti dikutip dari Healthline sangat menganjurkan untuk menurunkan berat badan terutama bila mengalami osteroarthirits (OA) dan kelebihan berat badan atau obesitas.

OA terutama saat tulang rawan aus lalu menyebabkan tulang bergesekan, rusak dan radang.

Sembuh dari COVID-19 malah mengeluhkan rasa nyeri sendi dan otot, begini penanganannya

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News