Semen Padang FC Wajib Menang Agar Lolos dari Degradasi

Semen Padang FC Wajib Menang Agar Lolos dari Degradasi
Suporter Semen Padang FC. Foto: dok.JPNN.com

Dalam pertandingan kemarin, Semen Padang lambat panas. Mereka lebih dulu kebobolan lima gol tanpa balas.

Arema unggul melalui dua gol Arif Suyono pada menit ke-10 dan 29, Johan Alfarizi (22'), Dendi Santoso (67'), dan Esteban Vizcarra (70'). Mereka baru panas pada menit-menit akhir.

Irsyad Maulana memperkecil ketertinggalan Semen Padang pada menit ke-79 dan 85 serta satu gol lain yang dicetak Agung Prasetyo (84').

”Gol bertubi-tubi itu sempat membuat mental pemain down. Babak pertama kami digempur habis-habisan,” ujar Rusli.

Sementara itu, tertutup sudah peluang juara bagi Persipura Jayapura. Itu tidak lepas dari kekalahan 1-2 oleh PS TNI di Stadion Patriot, Bekasi, sore kemarin (4/11).

Mereka tertahan di posisi keempat dengan 59 poin dan tak mungkin mengejar Bhayangkara FC yang lebih banyak empat angka.

Dengan sisa satu laga, maka poin maksimal Persipura adalah 62, sedangkan Bhayangkara sudah mengemas 63 poin dengan sisa dua laga.

Melawan PS TNI, Persipura unggul duluan melalui Osvaldo Haay (61'). Tapi, kemudian kebobolan dua gol oleh Achmad Noviandani (71') dan Manahati Lestusen (83').

Saat ini, Semen Padang FCmengemas 32 poin dan tertinggal dua angka di belakang Perseru dengan sisa satu laga.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News