Semoga Debat Pilpres 2019 Sesi Kedua Tidak Seperti Cerdas Cermat

Semoga Debat Pilpres 2019 Sesi Kedua Tidak Seperti Cerdas Cermat
DEBAT PERDANA: Duet Joko Widodo - KH Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto - Sandiaga S Uno pada debat perdana peserta Pilpres 2019 di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (17/1) malam. Foto: Ricardo/JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak lagi membocorkan pertanyaan pada Debat Pilpres 2019 sesi kedua.

"Tidak boleh ada lagi dokumen apa pun yang dibocorkan," kata Fahri, Senin (21/1).

Menurut Fahri, KPU hanya boleh membocorkan tema pada debat kedua.

Yakni, sumber daya alam (SDA), energi, pangan, infrastruktur, dan lingkungan hidup.

“Yang lain itu tanpa teks, tanpa kertas. Dua calon duduk di situ (berdebat)," ujar Fahri.

Dia menambahkan, calon harus diberi waktu yang panjang untuk berdebat.

"Waktu satu menit itu (seperti) cerdas cermat, bukan pola memilih pemimpin. Itu pola ujian kenaikan kelas atau lomba (peringatan kemerdekaan RI) 17 Agustus," kata Fahri.

Mantan wasekjen PKS itu menuturkan, data tidak harus dibawa dalam bentuk tulisan.

Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak lagi membocorkan pertanyaan pada Debat Pilpres 2019 sesi kedua.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News