Sempat Ditahan, Pembuat Video Happy di Iran Dibebaskan

Sempat Ditahan, Pembuat Video Happy di Iran Dibebaskan
Salah satu cuplikan video klip happy yang dibuat pemuda-pemuda di Iran. FOTO: CNN

jpnn.com - GARA-gara dianggap melakukan perbuatan vulgar dan mengganggu ketenangan publik, enam pemuda Iran diciduk polisi. Ya, tiga pemuda laki-laki dan tiga perempuan itu dibekuk berdasarkan adegan video klip lagu Happy milik Pharrell Williams yang mereka buat di Teheran, Iran.

Dalam video klip itu menunjukkan keenam pemuda itu berjoget-joget di atap gedung di Teheran. Nah, tiga perempuan itu tidak mengenakan kerudung. 

Namun setelah sempat ditahan selama seharu, pada Rabu (21/5) para muda-mudi Iran itu akhirnya dibebaskan secara bersyarat. "Hallo saya sudah kembali. Terima kasih @pharrell dan semua yang telah memperhatikan kami," kata fotografer Reihane Taravati yang merupakan bagian dari pembuat video klip itu. 

Ya, kasus penangkapan dan penahanan yang dilakukan polisi Iran kepada mereka telah menyita perhatian. Bahkan, Pharrell Williams pun ikut berkomentar atas penangkapan itu. "Saya sangat sedih saat mengetahui pemuda-pemuda ini ditahan karena mencopa menyebarkan kegembiraan," kata Pharrell di akun facebooknya. 

Tekanan publik untuk membebaskan keenam pemuda itu semakin gencar setelah di media sosial Twitter muncul hastag #freehappyiranians yang mendesak agar pemerintah membebaskan mereka. 

Meski begitu, menurut kelompok pegiat internasional untuk hak asasi di Iran (ICHRI) melaporkan bahwa sutradara video klip itu belum dibebaskan. "Itu menurut sumber yang dekat dengan keluarga," kata ICHRI dalam akun twitternya. (bbc/mas) 


GARA-gara dianggap melakukan perbuatan vulgar dan mengganggu ketenangan publik, enam pemuda Iran diciduk polisi. Ya, tiga pemuda laki-laki dan tiga


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News