Senjata Api dari Filipina Masuk Papua Barat, Lihat Barang Buktinya

Senjata Api dari Filipina Masuk Papua Barat, Lihat Barang Buktinya
Kapolda Papua Barat Irjen Pol Tornagogo Sihombing pada konferensi pers di Manokwari, Selasa (17/11) tentang penangkapan pelaku perdagangan senpi ilegal yang diselundupkan dari Filipina. Foto: Antara/Toyiban

"Tersangka RB ini sudah punya jaringan dengan pelaku kejahatan yang ada di Filipina. Melalui Jalur laut, senjata api masuk dari Filipina ke Manado, lalu dari Manado ke Sorong, Manokwari dan Nabire-Papua," paparnya.

Kapolda mengungkapkan, perdagangan senjata api jaringan Filipina bukan baru sekali terjadi di Papua Barat.

Kasus serupa sudah pernah tertangani sebelumnya dan tersangka sudah divonis di Pengadilan Negeri Manokwari.

"Ini sudah kesekian kalinya kami tangani. Pada kasus yang sekarang ini bukan senpi rakitan, tapi ini asli buatan pabrik. Kami terus melakukan pendalaman untuk mengungkap tersangka lain yang terlibat dalam jaringan RB," ujarnya.

Pihaknya pun akan berkoordinasi dengan Polda Sulawesi Utara untuk mengungkap jaringan penyelundupan senjata api impor tersebut. Begitu pula dengan Polda Papua untuk mengungkap jaringan distribusi dan perdagangan senjata api ilegal di provinsi itu.

"Yang kami perlu cegah, jangan sampai mereka menjadi pemasok senjata bagi kelompok kriminal bersenjata atau KKB di Papua," ujar Tornagogo Sihombing. (antara/jpnn)

Polda Papua Barat mencegah senjata api dari Filipina itu dipasok bagi kelompok kriminal bersenjata atau KKB di Papua.


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News