Sentil Mahfud MD, Arief Poyuono: Tolong Menteri Jokowi Jangan Bikin Gaduh

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono menyentil Menko Polhukam Mahfud MD soal pernyataannya yang menyebut bulan depan 99 persen hampir pasti Indonesia mengalami resesi ekonomi.
Menurut Arief, Mahfud tidak berkompeten berbicara soal ekonomi, dan justru pernyataannya menakut-nakuti masyarakat dan pelaku usaha.
"Ini menteri yang tidak kompeten ngomong perekonomian kok malah jadi kompor meleduk nakut-nakuti masyarakat dan pelaku usaha," kata Arief dalam keterangannya, Minggu (30/8) malam.
Dia pun lantas mempertanyakan kepada Presiden Joko Widodo atas pernyataan yang dikeluarkan Mahfud yang juga menteri dalam negeri ad interim itu. "Piye iki Kangmas Jokowi?
Bukannya membangun trust di masyarakat dan percaya diri di saat pandemi Covid-19," ungkap Arief.
Dia menjelaskan resesi perekonomian dalam teori pertumbuhan ekonomi itu hanya sekadar hitungan statistik yang disajikan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) dalam bentuk indeks pertumbuhan ekonomi.
"Yang mana dalam pertumbuhan ekonomi dalam dua kuartal dalam satu tahun berturut-turut pertumbuhan ekonomi mengalami pertumbuhan minus," katanya.
Dia menjelaskan resesi ekonomi yang dimaksud itu sebenarnya bukan sebuah fakta yang riil kalau ekonomi negara itu mengalami kesulitan.
Arief Poyuono protes Mahfud MD yang menyebut Indonesia 99 persen resesi ekonomi bulan depan.
- Arief Poyuono: Harus Ada Alasan Kuat untuk Menggulingkan Gibran
- Purnawirawan TNI Usul Copot Wapres Gibran, Arief Poyuono: Masih dalam Koridor Konstitusi
- Mahfud MD Sebut Kejaksaan Didukung Rakyat untuk Bersihkan Peradilan
- Waspada! Prediksi Kebijakan Donald Trump Bisa Picu Resesi di Indonesia
- Ekonom Sebut Danantara hingga RUU TNI Jadi Penyebab IHSG Anjlok
- Buntut Pilkada Kukar Harus Diulang, Arief Puyuono Minta DKPP Pecat Seluruh Anggota KPU