Sentralisasi Guru Terganjal Kebijakan Otda
Kamis, 30 Juni 2011 – 22:55 WIB

Sentralisasi Guru Terganjal Kebijakan Otda
Dia juga menolak jika ada politisasi guru, seperti misalnya menjadi anggota tim sukses pasangan calon di pemilukada. Dikatakan, seorang guru tidak boleh larut dalam hiruk-pikuk politik, karena guru harus tenang melakukan transfer ilmu dan fokus untuk membimbing anak belajar. (cha/jpnn)
Baca Juga:
JAKARTA—Wacana yang digulirkan Kemdiknas untuk melakukan sentralisasi guru, dinilai akan sulit direalisasikan. Di era kebijakan otonomi daerah,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kombes Yade Setiawan Ujung Luncurkan Buku soal Strategi Penangan Pandemi
- Dana Indonesiana 2025 Dibuka, Pemerintah Siapkan Pembiayaan Rp 465 Miliar
- SMMPTN-Barat 2025 Diluncurkan, Tersedia 17.909 Kursi, Ini Mekanisme Pendaftarannya
- Daftar FKG UM Surabaya Berhadiah Student Dental Kit, Catat Syaratnya
- Global Sevilla School Gandeng Didit Hediprasetyo Bentuk Karakter dan Mindfulness Anak
- PENABUR Kids Festival 2025 Mencetak Anak Indonesia Hebat