Seperti ini Cara GoFood Lindungi Mitra UMKM dari Praktik Penipuan

Seperti ini Cara GoFood Lindungi Mitra UMKM dari Praktik Penipuan
Go Food Festival. Foto: Dedi Sofian/JPNN.com

Selain itu, pentingnya menjaga kerahasiaan data usaha dan data pribadi menjadi topik yang terus didorong secara reguler oleh GoFood kepada mitra UMKM kuliner melalui berbagai kanal; aplikasi GoBiz, situs resmi (www.gobiz.co.id), media sosial, dan Komunitas Partner GoFood (KOMPAG).

Karenanya, kompetensi keamanan digital yang baik menjadi kunci utama dalam melindungi diri saat dihadapkan dengan upaya penipuan dengan teknik rekayasa sosial (atau yang sering kita kenal sebagai manipulasi psikologis) yang tengah menjadi tren modus penipuan digital.

“Penipu menyerang kelemahan psikologis pengguna sehingga membuat calon korban mengabaikan nalar dan logika, misal kita dibuat senang dengan iming-iming hadiah. Contoh kelemahan psikis itu terjadi ketika pengguna teknologi dikondisikan untuk merasa ketakutan maupun kegirangan. Sehingga, diperlukan kesadaran dan radar kehati-hatian untuk lebih sensitif terhadap modus manipulasi psikologis,” jelas Adityo Hidayat, Researcher CfDS.

Menurut Adityo, beberapa kasus terkait modus penipuan berbasis rekayasa sosial antara lain berupa penyalahgunaan kode OTP (one-time password) serta nomor Kartu ATM yang digunakan sebagai jalan masuk peretasan akun pengguna.

Kemudian, ungkap dia, terdapat kasus lainnya berupa upaya penipu yang menciptakan suasana mendesak dan memaksa bagi calon korban agar segera mengambil keputusan tanpa berpikir panjang lagi.

Dalam kondisi seperti ini, korban biasanya diperintahkan oleh penipu memberikan informasi data pribadi, data usaha hingga mentransfer sejumlah uang.

Di samping dua contoh kasus di atas, terdapat pula modus penipuan dengan iming-iming hadiah dan bantuan jasa.

Skenario manipulasi psikologis dan pemberian hadiah disusun sedemikian rupa, setelah penipu sebelumnya mempelajari latar belakang dan kebutuhan calon korban.

Penawaran bantuan menjadi mitra GoFood atau pencairan dana usaha dengan proses secara manual dikarenakan pihak Gojek maupun GoFood tidak pernah meminta data tambahan di luar kanal resmi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News