Seribu Mangrove Ditanam, 300 Pohon Peneduh Dibagikan

Seribu Mangrove Ditanam, 300 Pohon Peneduh Dibagikan
Seribu Mangrove Ditanam, 300 Pohon Peneduh Dibagikan
TARAKAN - Sebanyak seribu bibit pohon mangrove kemarin pagi ditanam di wilayah pesisir yang merupakan bekas tambak di Kelurahan Lingkas Ujung. Kegiatan ini merupakan rangkaian perhelatan Expo Kehutanan 2011 oleh Kementerian Kehutanan RI di Tarakan.

Saat penanaman tersebut, Kepala Pusat Hubungan Masyarakat Kementerian Kehutanan RI, Ahmad Fauzi Masyhud mengatakan, jika dirawat dengan baik, tidak menutup kemungkinan 1.000 bibit pohon mangrove yang ditanam tersebut akan bertumbuh menjadi 1.500 pohon. "Semoga tumbuhnya menjadi 1.500 pohon," harap Masyhud kemarin.

Tapi dengan catatan, usai dilakukan penanaman, harus ada proses berkelanjutan guna pemeliharaan pohon sehingga bibit tersebut bisa bertumbuh dengan baik dan memberikan manfaat yang besar kepada bumi ini. "Yang terpenting merawatnya, jadi tidak hanya menanam saja. Itu nanti tugas Dishutamben yang merawat karena pohon juga mahluk hidup yang perlu dirawat," ujar Masyhud.

Dikatakan Masyhud, pohon-pohon mangrove ini selain berguna untuk menjaga agar tidak terjadi erosi yang besar di wilayah pesisir pantai, juga dapat menghasilkan oksigen yang besar dan dapat mengurangi emisi udara. "Menanam selain ibadah, juga bermanfaat untuk kita dan orang banyak. Juga untuk kebutuhan sumber air baku karena dengan banyaknya pohon yang ditanam, semakin banyak juga air yang terserap," pungkasnya.

TARAKAN - Sebanyak seribu bibit pohon mangrove kemarin pagi ditanam di wilayah pesisir yang merupakan bekas tambak di Kelurahan Lingkas Ujung. Kegiatan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News