Serikat Buruh Australia Minta Working Holiday Visa Dihapus, Ini Alasannya
Selasa, 11 Agustus 2020 – 23:59 WIB

Growers fear finding workers to pick their crops is about to get a lot harder as a result of the federal budget (Charlie McKillop)
Menteri Pertanian Australia, David Littleproud sebelumnya mengatakan pekerja Australia sangat enggan untuk kerja memetik buah.
Pada April lalu, Pemerintah telah memperpanjang masa berlaku visa WHV sehingga para pekerja asing tersebut dapat tetap berada di Australia di masa pandemi saat ini.
Sementara itu laporan terbaru menyebutkan tingkat pengangguran di Australia saat ini mencapai 7,4 persen, atau yang tertinggi dalam 20 tahun.
Diproduksi oleh Farid M. Ibrahim dari artikel ABC News.
Para petani dan pemilik perkebunan di Australia diminta untuk berhenti mempekerjakan tenaga kerja asing pemegang visa working holiday (WHV) dan 'backpaker' untuk memanen hasil pertanian mereka
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Korea Selatan dan Australia Ramaikan Semarang Night Carnival 2025
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS