Sering Ditabrak Ponton, Jembatan Bengkok
Senin, 12 Desember 2011 – 11:22 WIB

Sering Ditabrak Ponton, Jembatan Bengkok
Dia mengaku, sebelumnya selalu menyaksikan setiap kali tiang jembatan ditabrak ponton, namun tidak bisa berbuat apa-apa sebab peristiwa paling sering terjadi malam hari atau dini hari. Hantaman ponton pada tiang jembatan membuat dia dan keluarganya sering terkaget dan terbangun. Sebab tabrakan tersebut terasa seperti gempa bumi yang membuat pondoknya bergoyang, belum lagi suara dentuman yang cukup nyaring.
Baca Juga:
Terpisah, Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kaltim Priskila Evalianitha mengingatkan, agar pihak terkait bisa lebih perhatian terhadap kondisi jembatan-jembatan di provinsi ini. Dan bisa mengambil pelajaran dari musibah runtuhnya Jembatan Kartanegara di Tenggarong, Kutai Kartanegara.
“Sudah saatnya pemerintah mempertimbangkan untuk meningkatkan keamanan jembatan sebagai aset yang harus dijaga. Saya lihat tidak ada satu pun jembatan di Indonesia diberikan jarak aman terhadap bangunan lain atau areanya di-reserve untuk security,” ujarnya.
Dia menyebutkan, di negara lain, setiap jembatan penghubung ada area yang tidak bisa didekati karena alasan security dan safety. Area tersebut dipasang kamera surveillance yang terhubung dengan kepolisian, menghindari kemungkinan sabotase atau orang yang ingin bunuh diri. Bahkan dengan teknologi sekarang sudah ada alat pendeteksi gerakan. (eff/*/aas/kpnn/far)
TANJUNG REDEB – Jembatan HARM Ayoeb yang menghubungkan Kecamatan Tanjung Redeb dan Kecamatan Gunung Tabur, Kabupaten Berau, kondisinya menjadi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 532 PPPK dan 43 CPNS Resmi Dilantik, Wali Kota Farhan Sampaikan Pesan Khusus
- Tes PPPK Tahap 2 Malinau Lancar, 9 Peserta tak Hadir Pada Hari Pertama
- Seleksi PPPK Tahap 2 Nunukan Siap Digelar, Jadwal & Lokasi Sudah Disiapkan
- Penemuan Mayat Dalam Kamar Kos di Cianjur, Ada Luka yang Bikin Curiga
- Mobil Barang Terlibat Tabrak Lari, Pengejaran Berlangsung Dramatis
- Pria Bandung Tewas di Kamar Indekos, Ada Luka di Kepala