Sesumbar Setubuhi ABG, Kakek Dibui
jpnn.com - BANYUWANGI - Lantaran diduga menyetubuhi anak di bawah umur, Suyatno, warga Dusun Krajan, Desa Tegalharjo, Kecamatan Glenmore, dijebloskan ke tahanan mapolsek setempat kemarin. Kakek berusia 71 tahun itu diduga menyetubuhi siswi kelas II sebuah SMPN di Kecamatan Glenmore.
Berdasar keterangan yang diperoleh, terbongkarnya kasus tersebut bermula dari pelaku yang sesumbar kepada beberapa tetangganya. Dia mengaku bangga telah menyetubuhi korban yang masih berusia 15 tahun. Omongan itu sampai ke telinga orang tua korban yang kemudian melapor ke perangkat desa setempat.
Kasus itu sempat dibawa ke balai Desa Tegalharjo. Tetapi, kemudian, pihak desa meneruskan laporan tersebut kepada polisi.
Setelah menerima laporan tersebut, polisi langsung bergerak cepat. Petugas meminta korban untuk menelepon pelaku yang saat itu dikabarkan pergi ke Kecamatan Songgon.
Kala itu korban meminta pelaku untuk menjemputnya di SPBU Krikilan, Kecamatan Glenmore. "Jebakan itu ternyata berhasil. Begitu pelaku turun dari bus, dia langsung ditangkap," terang Kapolsek Glenmore AKP Subardi.
Saat diperiksa penyidik, Suyatno awalnya mengelak telah melakukan perbuatan asusila itu. Namun, setelah dikonfrontasi korban, Suyatno akhirnya mengakui perbuatannya.
Selain itu, berdasar hasil penyidikan polisi, perbuatan pelaku tersebut diduga dilakukan sejak setahun silam. "Korban selalu diancam sehingga tidak berani cerita kepada siapa pun," ucapnya. (azi/c1/aif/JPNN)
BANYUWANGI - Lantaran diduga menyetubuhi anak di bawah umur, Suyatno, warga Dusun Krajan, Desa Tegalharjo, Kecamatan Glenmore, dijebloskan ke tahanan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Suami Mutilasi Istri, Pelaku Melakukannya di Daerah Ini
- Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis Bikin Gempar, Apa Motifnya?
- Ekskavator dan Truk Proyek Dibakar OTK di Yapen, LIhat
- Mencuri Ratusan Celana Dalam Wanita, Penjual Siomay di Semarang Diamankan Polisi
- Bareskrim Menggerebek Vila yang Diduga Dijadikan Pabrik Narkoba di Bali
- Wanita PSK di Kuta Dihabisi Teman Kencan, Mayat Dimasukkan Koper