Setahun Jokowi-Ma'ruf, Perlukah Reshuffle Kabinet?
Senin, 19 Oktober 2020 – 14:27 WIB

Emrus Sihombing. Foto: dok JPNN.Com
"Kalau 75 untuk semua kementerian, atau di luar kementerian langsung yang menangani kesehatan, tetapi kalau kementerian yang langsung menangani kesehatan yaitu kementerian kesehatan dan perekonomian, saya kira tidak ada salahnya kriteria penilaian itu diturunkan," jelas Emrus.
Dia mencontohkan, bila mereka tidak mendapat rapor merah atau nilai di bawah 60, maka masih bisa dipertahankan untuk duduk di kursi menteri.
"Karena bagaimanapun kalau itu diberlakukan seperti kementerian lain di angka 75, pengganti itu yang datang pun jadi mempelajari lagi. Masih membutuhkan tag time, perencanaan dan lain-lain. Namun, jangan sampai merah rapornya, minimal di angka 60," paparnya. (boy/jpnn)
Presiden Jokowi dianggap perlu melakukan evaluasi sebelum memutuskan melakukan reshuffle atau tidak kabinetnya.
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi