Setya Novanto Rela Lepas Jabatan Ketua DPR dan Ketum Golkar
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar Idrus Marham mengungkap bahwa Setya Novanto sudah ikhlas melepas jabatan Ketua DPR dan Ketum Golkar.
Idrus menceritakan, sebelum Novanto ditahan KPK, dia dan Novanto sempat berbicara empat mata. "Satu atau tiga hari sebelumnya secara pribadi hati ke hati Pak Novanto itu sudah menyampaikan kalau memang prosesnya seperti ini, dia mengikhlaskan semuanya," ujar Idrus kepada JawaPos.com, Senin (20/11).
Menurut Idrus, Novanto telah menyerahkan semua posisi dirinya di DPR ataupun di Golkar dengan mekanisme yang ada. Bahkan Setya Novanto ungkap Idrus sudah ikhlas melepaskan jabatannya. "Pak Novanto tidak akan melakukan sesuatu yang menghambat mekanisme-mekanisme penuntasan hukum,” katanya.
Idrus juga berharap pihak-pihak lain tidak perlu ikut campur dengan menyuruh Partai Golkar segera bersikap terkait Setya Novanto ini. Sebab, partainya akan bersikap demi masa depan yang lebih baik.
“Kami juga masih ada agenda-agenda partai ke depan yang harus dipersiapkan. Yang jelas Golkar akan mengambil sikap sesuai dengan mekanisme yang ada," pungkasnya. (cr2/ce1/jpc)
Sebelum ditahan KPK, Setya Novanto sempat berbicara empat mata dengan Idrus Marham.
Redaktur & Reporter : Adek
- Pilkada Harus Jadi Momentum Golkar Menjaring Tokoh Karismatik untuk Kepemimpinan Nasional
- Ganjar Pilih Jadi Oposisi, Bamsoet Bilang Begini
- Paulus Waterpauw Maju Pilgub Papua, Ini Respons Golkar dan Hanura
- BSN Partai Golkar Optimistis Capai Target 70 Persen di Pilkada 2024
- Bukan Ridwan Kamil, Golkar Jagokan Sosok Ini sebagai Bacagub DKI
- Jokowi dan Gibran Lagi Cari Rumah, Mau Merapat ke Golkar? yang Benar Saja