Seusai Diperiksa KPK, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi Beri Penjelasan Begini

Seusai Diperiksa KPK, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi Beri Penjelasan Begini
Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi berikan keterangan kepada wartawan usai diperiksa KPK di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (2/2/2024). ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat

jpnn.com - JAKARTA - Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (2/2).

Arief diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi di lingkungan Kementerian Pertanian dengan tersangka mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).

Seusai diperiksa KPK, Arief menyebutkan bahwa ada sekitar 10 pertanyaan yang disodorkan kepadanya soal kaitan antara Bapanas dan Kementan.

Arief menegaskan bahwa tidak ada setoran uang dari Bapanas ke SYL.

"Enggak ada setoran uang karena, ‘kan, institusi terpisah, anggarannya juga terpisah. Kegiatannya juga berbeda, tugasnya juga beda," kata Arief di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (2/2).

Dia menjelaskan bahwa Bapanas dahulunya adalah bagian dari Kementerian Pertanian. 

Namun, saat ini Bapanas telah menjadi sebuah lembaga yang terpisah dari Kementan.

"Dahulu memang pernah jadi eselon I-nya Kementan, tetapi pada saat saya bergabung memang sudah institusi terpisah. Saya jelaskan bahwa saya dilantik oleh presiden pada tanggal 21 Februari 2022 dan bertanggung jawab kepada Pak Presiden," ujarnya.

Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi diperiksa KPK, Jumat (2/2), sebagai saksi kasus dugaan korupsi di lingkungan Kementan dengan tersangka SYL.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News