Shoji Morimoto Mematok Tarif Rp 1 Juta untuk Menemani Orang Lain Tanpa Melakukan Banyak Hal

"Saya mulai bertanya-tanya apa yang akan terjadi kalau menggunakan kemampuan 'tidak melakukan apa-apa' tersebut untuk melayani orang," katanya.
Bisnis menemani orang kini menjadi satu-satunya sumber pendapatan Shoji, yang bisa menghidupi istri dan anaknya.
Meskipun ia menolak untuk mengungkapkan berapa banyak total penghasilannya, dia mengatakan rata-rata dia menemani satu atau dua klien dalam sehari.
Sebelum pandemi COVID-19, ia bahkan bisa menemani tiga atau empat klien per hari.
"Orang cenderung berpikir bahwa 'tidak melakukan apa-apa' saya itu berharga karena berguna (bagi orang lain) ... dan tidak apa-apa untuk benar-benar tidak melakukan apa-apa. Orang tidak harus berguna dengan cara tertentu," katanya.
Artikel ini diproduksi oleh Hellena Souisa dari ABC News.teman
Pernah ditegur tidak pernah melakukan apa-apa dalam pekerjaannya, seorang pemuda asal Jepang malah mencari pekerjaan yang tidak melakukan apa-apa tapi tetap mendapat bayaran
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Sudirman Cup 2025: Sempat Tertinggal 0-2, Jepang Mengalahkan Malaysia
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas