Siap Bantu Pencarian AirAsia, Tiga Armada Asing Masih Tunggu Izin

jpnn.com - JAKARTA - Armada dari sejumlah negara sahabat saat ini telah bersiap untuk membantu upaya pencarian AirAsia QZ8501 dan para penumpangnya. Negara-negara tersebut antara lain, Amerika Serikat, Jepang dan Korea Selatan.
Kepala Basarnas Marsekal Madya FH Bambang Soelistyo mengatakan, pihaknya akan segera menggelar rapat dengan pihak-pihak terkait untuk membicarakan izin bagi armada-armada asing tersebut. "Nanti malam kita putuskan apakah bisa membantu kita. Semua tergantung cuaca di medan evakuasi," jelas Soelistyo kepada wartawan di kantornya, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (31/12).
Saat ini, 21 personil Angkatan Laut Korea Selatan sudah berada di Jakarta untuk membantu pencarian. Mereka akan menggunakan pesawat jenis P3C Orion yang memiliki kemampuan mendeteksi obyek di bawah permukaan laut.
Selain itu, sebuah kapal laut asal Jepang juga sudah bersiap di Kuala Lumpur, Malaysia menunggu izin masuk. Hal yang sama dilakukan kapal milik pemerintah AS yang sekarang bersandar di Singapura.
"Kapal AS yang di Singapura itu punya sonar dan memiliki penyelam," jelas Soelistyo.
Jika semuanya lancar, lanjutnya, armada asing itu dapat segera bergabung dengan Tim SAR di wilayah pencarian. Menurutnya, kemungkinan mereka akan berangkat besok pagi. (dil/jpnn)
JAKARTA - Armada dari sejumlah negara sahabat saat ini telah bersiap untuk membantu upaya pencarian AirAsia QZ8501 dan para penumpangnya. Negara-negara
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Versi Kepala BGN, Masalah Keracunan Setelah Menyantap MBG Akibat Urusan Teknis
- Ini Cara Pertamina Mendorong Pekerja Menjadi Role Model Dekarbonisasi
- Ikadin Berikan Sejumlah Masukan ke Pemerintah & DPR Soal RUU KUHAP
- IADO Siap Dukung Kesuksesan Kejuaraan Dunia Sambo Usia Muda dan Junior 2025
- Budayakan K3, Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan Platinum dan 1 Emas di Ajang WISCA 2025
- Setuju RUU Perampasan Aset, Ketum PNKT: Persulit Koruptor Sembunyikan Harta