Siapkan Capex Rp 30 Miliar

Siapkan Capex Rp 30 Miliar
Siapkan Capex Rp 30 Miliar
Irfan menambahkan, penggantian jaringan kabel tembaga milik Telkom akan dilakukan di seluruh jaringan di Indonesia. Setelah kabel tembaga ditarik ke permukaan, maka Inti akan menawarkannya kepada calon penjual. ’’Tercatat ada beberapa pihak yang berminat,’’ katanya. Irfan menjelaskan, kabel akan dilebur menjadi tembaga murni, baru kemudian diperdagangkan.  Kabel yang terletak di bawah tanah ini, kalau mengacu saat ini, nilainya sekitar Rp 200 miliar. ’’Tapi jika kita jual lebih dari itu, maka sisa uang dikembalikan ke Telkom. Tapi kalau kurang dari itu, maka Telkom bayar ke kita (Inti),’’ imbuhnya. (dew)

JAKARTA - PT INTI (Persero) menargetkan dapat mencatat laba Rp 3,5 miliar di tahun buku 2010. Target ini meningkat 25,44 dibanding tahun sebelumnya Rp 2,79 miliar. Pertumbuhan laba didorong oleh peningkatan pendapatan yang mencapai Rp 800 miliar. Hal itu disampaikan Direktur Utama PT Inti Irfan Setiaputra. Irfan menjelaskan, peningkatan laba akan didorong oleh pertumbuhan pendapatan, yang diprediksi mencapai Rp 800 miliar hingga akhir tahun 2010. Pendapatan masih disumbang oleh lini bisnis system integrator, yang mencapai 90 persen. ’’Sisanya terbagi merata di bisnis IT, konten, reutilisasi pabrik dan Genuine product,’’ ujarnya di Jakarta.

Perseroan, tambahnya, menyiapkan Capex (capital expenditure) sebesar Rp 30 miliar di tahun 2010 yang akan digunakan untuk pengembangan produk baru.’’Ada beberapa lini bisnis kita. Kami juga sedang mengembangkan produk Risalah, kerjasama dengan BPPT, dan KWH meter digital,’’ tandasnya.

Total kontrak yang masuk dalam pipeline, ditargetkan mencapai Rp 800 miliar. Ini termasuk raihan kontrak yang masih berjalan (carry over) di tahun 2009, yang mencapai Rp 400 miliar. ’’Kontrak lebih banyak ke Telkom grup, Telkomsel, juga Indosat. Telkom grup sekitar 60-70% kontrak,’’ katanya.

JAKARTA - PT INTI (Persero) menargetkan dapat mencatat laba Rp 3,5 miliar di tahun buku 2010. Target ini meningkat 25,44 dibanding tahun sebelumnya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News