Sidak BBKP Surabaya, Mentan Skorsing 4 Pegawai Tak Disiplin

Sidak BBKP Surabaya, Mentan Skorsing 4 Pegawai Tak Disiplin
Mentan Andi Arman Sulaiman saat sidang di kantor BBKP Surabaya, Senin (16/7). Foto: Humas Kementan

jpnn.com, SURABAYA - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Balai Besar Karantina Pertanian (BBKP) Surabaya, di Juanda, Surabaya, Jawa Timur, Senin (16/7).

Kedatangan Mentan sempat membuat para pegawai kalang kabut. Pasalnya, saat datang, Mentan langsung menuju bagian belakang kantor, dan menemui dua pegawai yang sedang asyik ngobrol sambil ngopi di saat jam kerja.

"Sedang apa ini? Ini kepala Balai nya ke mana?" tanya Amran tegas. "Tidak ada pak, sedang sakit," jawab salah satu pegawai karantina.

Di tempat yang sama, Mentan Amran juga mengecek ruang tunggu bagi masyarakat yang sedang mengurus administrasi perkarantinaan pertanian, dan sempat berdiskusi dengan salah satunya untuk menggali informasi ada tidaknya praktik pungli.

Kemudian, Amran kembali melanjutkan pengecekan ruangan dengan teliti, beberapa brankas dibuka satu per satu dan memastikan tidak ada pungli di kantor tersebut.

Dalam sidak, Mentan juga sempat berhenti di lobby, kemudian masuk ke beberapa ruang kerja staf, dan menunjuk pojokan ruangan yang sepertinya sudah lama tidak dibersihkan dan tidak dirawat.

"Coba tolong digeser, lihat sudah berapa lama ini lantai dan dinding tidak dibersihkan. Mana petugas cleaning service-nya? Siapa yang bertanggung jawab untuk urusan ini?", tanya Mentan.

Mentan melanjutkan sidak kedua ke Unit Layanan Karantina Hewan dan Unit Layanan Karantina Tumbuhan BBKP di Pelabuhan Tanjung Perak Kalimas.

Di tiga lokasi yaitu Kantor BBKP Surabaya dan 2 Unit Layanan BBKP, Mentan Andi Amran Sulaiman menskorsing empat pegawai dan mencopot satu pejabat eselon IV.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News