Sidang IPU di Nusa Dua Bali, Prokes Ketat Diterapkan, Puan Maharani: Semua Diperiksa
"Saya juga minta koordinasi lebih ketat dengan BNPB dan Satgas Covid-19 terkait pencegahan Covid-19. Khususnya mengenai fasilitas karantina bila ada delegasi yang datang dan dari hasil tes PCR ternyata positif," kata Puan.
Puan juga menekankan pentingnya fasilitas pendukung bagi seluruh peserta yang hadir termasuk awak media.
"Koneksi internet harus kita pastikan tidak terkendala dan fasilitas pendukung lain harus mampu menunjang dan memudahkan semua pihak," pintanya.
Di rapat koordinasi di Bali pada Senin (21/2), Puan menyampaikan arahan teknis secara terperinci mulai dari pengaturan transportasi, protokol kesehatan, penyediaan ruangan, fasilitas pendukung hingga pengaturan keamanan.
Forum parlemen dunia ini akan dihadiri lebih dari 1.200 delegasi terdiri ataspara ketua parlemen, anggota parlemen dan pejabat sekretariat parlemen negara anggota IPU.
Selain itu akan hadir pula pimpinan organisasi internasional, para ahli dan praktisi sebagai narasumber sesi, media dan pemangku kepentingan lainnya.
"Menjadi tuan rumah IPU ke-144, DPR RI mengambil bagian dalam kepemimpinan global dalam penyelesaian isu-isu yang menjadi perhatian bersama. Masalah global harus diselesaikan bersama, dan penyelesaiannya memerlukan kepemimpinan global," paparnya.
IPU ke-144 mengambil tema "Getting to Zero: Mobilizing Parliament to Act on Climate Change".
Ketua DPR Puan Maharani menegaskan prokes ketat akan diterapkan selama pelaksanaan Sidang IPU di Nusa Dua Bali
- Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Ditetapkan Jadi Calon Kepala Daerah
- PDIP Tolak Revisi UU Kementerian Negara, PAN Mengingatkan: Ada Mekanisme
- DPR RI Bakal Menyelesaikan 43 RUU yang Masih Dibahas di Tingkat I
- Bang Ace Soroti Penggerudukan Doa Rosario, Ibadah Tidak Boleh Dihalangi
- Istana Bicara Soal Pembentukan Pansel KPK, Begini
- Guru Paling Banyak Terjerat Pinjol, DPR: Indikator Rentannya Kualitas Pendidikan di Indonesia