Silakan Amati Kaki Terduga Teroris Itu, Simak Penjelasan Brigjen Slamet

jpnn.com, SURABAYA - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri telah menangkap 22 orang terduga teroris di wilayah Jawa Timur.
Para terduga teroris itu diberangkatkan dari Surabaya ke Jakarta, Kamis (18/3) pagi, untuk dilimpahkan ke Mabes Polri.
Wakapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo mengatakan 22 terduga teroris ini merupakan hasil tangkapan Densus 88 Antiteror di sejumlah wilayah di Jatim, seperti Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto, Bojonegoro dan Malang.
"Sementara ini yang kami dapat hasil interogasi masuk dalam kelompok JI (Jamaah Islamiyah)," ujarnya.
Brigjen Slamet menambahkan para terduga teroris ini masih dalam satu keterkaitan satu sama lain.
Menurut keterangan sementara, mereka belum memetakan target aksi secara pasti, karena masih fokus melakukan perekrutan anggota.
"Dan selama lima tahun mereka mendapatkan 50 orang (anggota) yang bisa dilakukan perekrutan oleh kelompok mereka ini," katanya.
Pascapenangkapan terhadap para terduga teroris, Polda Jatim akan melakukan penyelidikan dan pemantauan di sekitar lokasi penangkapan secara terus-menerus.
Sebanyak 22 orang terduga teroris yang ditangkap di wilayah Jatim dibawa ke Mabes Polri, Jakarta.
- Jatim Sumbang 25 Persen Laju Tanam Padi Nasional, Khofifah: Komitmen Wujudkan Kedaulatan Pangan
- BNPT Sebut FKPT Jadi Garda Depan Pencegahan Terorisme di Daerah
- KPK Akan Periksa La Nyalla Terkait Kasus Dana Hibah Jawa Timur Setelah Penggeledahan
- Polres Pacitan Didemo Gegara Kasus Polisi Perkosa Tahanan
- Ditanya Pemanggilan La Nyalla, KPK: Tunggu Saja
- Geledah Rumah La Nyalla, KPK Temukan Bukti Apa?