SIMAK! 5 Pengakuan Baru Mutilasi 2 Anak Polisi yang Bikin Merinding

SIMAK! 5 Pengakuan Baru Mutilasi 2 Anak Polisi yang Bikin Merinding
Windri, istri Brigadir Petrus Bakus yang sedang ditenangkan oleh ibu-ibu Bhayangkari lainnya. FOTO: Pontianakpost/jpnn.com

Menurut Kapolda, pembunuhan disertai mutilasi ini dipicu adanya persoalan rumah tangga antaran Pe‎trus Bakus dengan Windri, sang istri. Dimana dua minggu sebelumnya Windri mendapati pesan singkat di dalam telepon genggam suaminya dari seorang perempuan.  "Dari situ timbul kecemburuan," kata Arief.

Kemudian, kecemburuan Windri terhadap Petrus yang diduga memiliki wanita idaman lain berbalik pada Windri. Justru Petrus yang mencurigai sang istri memiliki pria lain. 

 

3. Ada seseorang yang membuntuti

Karena sudah terbakar api cemburu dan mencurigai sang istri memiliki pria idaman lain, Petrus pun beraksi. Kata Kapolda Kalbar Brigjen Pol Arief Sulistyanto, Petrus sempat menyuruh orang lain untuk membuntuti Windri kemanapun ia pergi. "Puncaknya Windri minta diceraikan," lanjutnya.

 

4. Muncul puluhan makhluk kekar

Kemudian seminggu sebelum tragedi mutilasi dua anak kandungnya itu, Petrus meminta seseorang untuk membelikan sebuah parang dengan alasan untuk menebas rumput di halaman belakang. Nah, kata Kapolda Kalbar Brigjen Pol Arief Sulistyanto, pada saat memotongi rumput di belakang rumah, Petrus melihat awan hitam yang menyelimuti dirinya. 

PONTIANAK - Kapolda Kalbar Brigjen Pol Arief Sulistyanto membeberkan tentang pembunuhan dan mutilasi sadis yang dilakukan anak buahnya, Brigadir

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News