Singapura Minta Tambahan TKI Formal

Bantah Hentikan Pengiriman ke Arab Saudi

Singapura Minta Tambahan TKI Formal
Singapura Minta Tambahan TKI Formal
Pihak Singapura sendiri, menurut Muhaimin, menyatakan berminat untuk membuka pasar kerja formal lebih besar untuk TKI. Selain itu, pembahasan juga menyinggung beberapa persoalan yang sedang dihadapi oleh TKI di Singapura mulai dari kasus hukum sampai upaya penyelesaian gaji yang masih terkendala.

Khusus untuk kasus hukum, kedua belah pihak berpendapat bahwa penyelesaian melalui pengadilan harus benar-benar dilaksanakan secara adil. "Saya telah mememinta KBRI untuk benar-benar membantu saudara kita, para TKI yang sekarang terjerat masalah hukum," ujar Muhaimin.

Terkait isu penghentian pengiriman TKI ke Arab Saudi, Muhaimin mengatakan bahwa itu hanya sebatas usulan. Menurut dia, proses pengiriman dan rekrutmen TKI Arab Saudi tetap berjalan dengan normal. "Sampai saat ini tidak ada penghentian dan rekrutmen TKI ke Arab Saudi. Hubungan bilateral mengenai kerja sama bidang ketenagakerjaan tetap berjalan dengan baik," kata dia.

Pada kesempatan itu ia meminta masyarakat tidak terpengaruh dalam menganggapi adanya isu penghentian rekrutmen TKI ke Arab Saudi. Apalagi, dalam kunjungan resmi kenegaraan beberapa waktu lalu, Wakil Menteri Tenaga Kerja Arab Saudi menjanjikan perbaikan nasib dan kesejahteraan TKI. "Dalam pertemuan dengan Wakil Menaker Arab Saudi, Abdul Waheed di Riyadh, 10 April 2010 lalu, pemerintah Arab Saudi mengaku senang dengan kinerja TKI dan berjanji meningkatkan perlindungan dan kesejahteraannya," katanya.

JAKARTA - Prestasi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Singapura semakin meningkat. Hal itu terbukti dari melonjaknya permintaan pengiriman TKI sektor

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News