Sisir Data PNS dari Honorer K2 Bodong
jpnn.com - JAKARTA--Ratusan honorer kategori dua (K2) saat ini meratapi nasibnya. Hal ini menyusul dengan kebijakan pemerintah pusat mengangkat 43 ribu dokter, dokter gigi, dan bidan PTT.
Untuk menutupi kekecewaannya, honorer K2 pun makin gencar bergerilya mencari tenaga bodong yang dinyatakan lulus PNS.
"Honorer K2 yang sudah dinyatakan lulus terutama yang bodang jangan senang dulu. Kami akan buka penyuap dan yang disuap," tegas Ketua Tim Investigasi Gerakan Honorer K2 Indonesia Bersatu (GHK2IB) Riyanto Agung Subekti, Rabu (11/5).
Menurut Itong, sapaan akrabnya, GHK2IB sudah menyebar tim ke daerah mencari honorer K2 bodong yang menyuap pejabat daerah hingga bisa lulus PNS. Selain itu oknum pejabat yang terlibat dalam rekrutmen CPNS dari K2 jadi target utama.
"Kami sudah mengantongi beberapa nama pejabat. Kami akan bongkar satu per satu. Yang suap juga jangan merasa aman. Siap-siap saja dicopot dari status PNS-nya," tegasnya.
Itong menyatakan, Panselnas juga harus bertanggung jawab karena hasil rekrutmen CPNS tersebut diwarnai kecurangan. (esy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mensos Risma Tidak Akan Hadiri Rapat Bahas Fakir Miskin di Hotel
- Bea Cukai Jember dan Satpol PP Sita MMEA Ilegal dari Sebuah Toko, Segini Banyaknya
- Seleksi PPPK 2024 Hanya untuk P1? Dirjen Nunuk Beri Informasi
- BTN Berkomitmen Menindak Tegas Setiap Pelanggaran Hukum
- Kemensos Luncurkan Aplikasi Cek Bansos untuk Pastikan Bantuan Tepat Sasaran
- Komisi VII DPR Kritisi Putusan PTUN Jakarta yang Loloskan 5 IUP Bermasalah