Siswa Belajar di Bawah Tenda Darurat

Korban Gempa Jawa Belum Terselesaikan, Sudah Menyusul Sumbar

Siswa Belajar di Bawah Tenda Darurat
Siswa SDN Sukalaksana I Kampung Panyindangan Desa Margamulya Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung belajar di tenda darurat pada hari pertama masuk sekolah pasca libur lebaran, kemarin (30/9). Sekolah tersebut rusak berat terkena gempa awal September lalu.FOTO: RACHMAN/RADAR BANDUNG
 Meskipun tanpa alas duduk dan tanpa bangku  dan alas tulis, namun para siswa mengaku senang bisa belajar kembali.”Enak belajar ditenda jiga (kaya) camping,” terang Zenal siswa kelas III, SD Gambung. Zenal pun mengaku gatal, karena ia terpaksa duduk dirumput tanpa alas tikar atau apapun.”Ateul the, tina jukut da teu aya koranna (gatal kak, karena ngga ada alas duduknya),” ujarnya sambil terus menulis dan menggaruk kakinya.

 Keadaan itupun membuat beberapa orang tua resah, dan terpaksa mengantar para siswa untuk belajar, lapangan pun semakin ramai dengan kehadiran para orang tua.”Saya takut sih anak saya sakit, kan belajarnya diluar, terus ngga pake bangku terus debu,” ujar Rini orang tua Hasta kelas IV, SDN Cisondari II.

Sedikitnya selama tiga bulan mereka diprediksikan akan belajr di dalam tenda di lapangan sepak bola Desa Mekarsari, pasalnya hingga kini sekolah mereka masih rusak total dan dana bantuan perbaikanpun belum turun sehingga sekolah belum dapat diperbaiki.(*/aj)

BANDUNG- Nasib para siswa korban Gempa di Desa Mekarsari Bandung belum juga tertangani secara maksimal.Kini bencana yang tidak kalah dahsyat kembali


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News