Siswa Berprestasi di OSN Boleh Pilih SMP yang Disukai Tanpa Tes

Siswa Berprestasi di OSN Boleh Pilih SMP yang Disukai Tanpa Tes
Siswa kelas 6 SDIT Almaka. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

”Kalau harus cari lagi bibit-bibitnya, nanti butuh waktu. Lebih baik memaksimalkan anak-anak yang sudah hampir jadi ini,” ucapnya.

Dia menambahkan, pada penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ini, Disdik Kota Malang bakal menambah kuota anak OSN tersebut. Karena tahun lalu hanya tiga besar saja yang dibebaskan untuk memilih sekolah. ”Tahun ini sampai 20 besar. Ini bebas pilih sekolah,” tambah guru besar biologi ini.

Hanya saja, masih kata dia, pihaknya bakal mendistribusikan anak-anak tersebut ke beberapa sekolah. Seperti SMPN 1, SMPN 3, SMPN 5, SMP Al Ya’lu, dan SMP Sabilillah. ”Kami ingin anak-anak ini juga menyebar di beberapa sekolah,” terangnya.

Sedangkan formasi PPDB tahun ini, masih kata dia, tetap 90 persen umum, 5 persen prestasi akademik, dan 5 persen prestasi non-akademik. Prestasi non-akademik ini seperti Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) atau Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN). ”Cuma anak-anak yang tadi kami bebaskan pilih sekolah tanpa harus ikut seleksi,” ungkap dia.

Namun, dia melanjutkan, hal tersebut masih rencana dan perlu dibahas ulang dalam rapat koordinasi. Tapi semua yang hadir dalam rapat koordinasi kemarin menyetujui usulan tersebut. ”Ini masih belum menjadi keputusan resmi, tapi semua yang hadir setuju,” ujarnya.

Sementara itu, anggota Komisi D DPRD Kota Malang M Taufik yang hadir dalam pertemuan tersebut menyatakan, pihaknya setuju dengan usulan tersebut. Karena memang sudah seharusnya anak-anak tersebut mendapat kemudahan dalam mencari sekolah.

”Kami nggak ingin cerita lama (’pembajakan’ anak berprestasi oleh daerah lain) terjadi lagi,” ungkap politikus yang juga ketua Fraksi PKB DPRD Kota Malang ini.

Menurut dia, Kota Malang sangat butuh mereka untuk berbagai kompetisi di bidang sains. Sehingga, mereka nanti tinggal digembleng sedikit sudah bagus hasilnya. ”DPKM tadi juga siap carikan profesor dari kampus untuk membimbing mereka,” terangnya.

Para siswa yang punya prestasi di bidang akademik Olimpiade Sains Nasional (OSN) bakal mendapat perlakuan khusus.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News