Siswa Iuran Beli Server untuk Pelaksaaan UNBK

Siswa Iuran Beli Server untuk Pelaksaaan UNBK
Siswa mengerjakan soal UNBK. Foto: Kaltim Post/JPNN.com

Pengakukan Khairil, pihaknya hanya menerima sebanyak 2 server.

“Kito hanya menerima 2 server. Dak tahu mereka iuran berapa, sekok server harganya sekitar Rp 14 juta,” sebutnya.

Terkait hal ini, Gubernur Jambi, Zumi Zola menegaskan akan mencari tahu informasi tersebut.

Menurutnya, saat ini ada tim saber pungli yang terdiri dari berbagai elemen yang dapat menindaklanjuti hal itu.

"Kalau bisa laporkan, bawa bukti dan orang yang merasa dirugikan, jika memang terbukti kan ada tindakanya," ujarnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, Agus Harianto mengaku belum menerima laporan resmi terkait hal ini. Akan tetapi, dia mengaku sudah mendengar persoalan itu.

Dijelaskanya, pada dasarnya pada pelaksanaan UN, tidak diperbolehkan ada pungutan.

Baik itu kepada peserta UN ataupun orang tua siswa. Dalam penyelengaraan UN, sekolah boleh menggunakan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

Sebanyak 250 siswa SMAN 6 Kota Jambi diduga dipungut biaya untuk membeli server guna pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), dengan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News