Siswa Jangan jadi Kelinci Percobaan Kurikulum Baru
Kamis, 07 Februari 2013 – 23:12 WIB
Politisi dari PKS ini juga menambahkan bahwa Kemdikbud jangan terlalu terburu-buru. Bahkan klaim Mendikbud Mohammad Nuh bahwa guru-guru telah siap, sangat dipertanyakan. Sebab kesiapan guru tidak memiliki parameter.
Baca Juga:
"Ketidaksiapan penerapan kurikulum ini justru dimulai pada hal yang sangat mendasar, yaitu dokumen kurikulum," jelasnya.
Dia menyebut dokumen tersebut masih jauh dari sempurna. Misalnya, standar yang berubah adalah hanya 4 yaitu standar isi, standar kompetensi lulusan, standar proses dan standar penilaian. Padahal PP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan mengatur adanya 8 standar. Sedangkan standar standar pengelolaan dan standar pembiayaan belum diatur dengan jelas.
Raihan melanjutkan bahwa Kemdikbud pada awalnya mengajukan anggaran dana kurikulum ini sebesar Rp684 miliar pada Raker dengan Komisi X DPR RI. Kemudian berubah pada RKAKL menjadi Rp611 miliar. Akhirnya berubah lagi menjadi sebesar 1.457 triliun.
JAKARTA - Sikap kekeuh Kementrian Pendidikan dan Kemdikbud untuk tetap melaksanakan Kurikulum 2013 mulai Juli tahun ini, mendapat sorotan serius
BERITA TERKAIT
- Wakil Ketua MPR Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan Tinggi Konsisten Dilakukan
- Pertamina Goes to Campus 2024 Resmi Dibuka, ITB Dipilih sebagai Lokasi Pertama
- 200 Praja IPDN Masuk Latsitardanus XLIV, Rektor Hadi: Ikhlas & Tanggung Jawab
- Gelar IYSDGS 2024, Universitas Bakrie Dorong Anak-Anak Muda RI Lebih Banyak Aksi
- Fauzie Yusuf Siap Lakukan Pembenahan Kurikulum Universitas Jayabaya
- 25 PTN Buka Pendaftaran SMMPTN-Barat 2024, Kuota Banyak, Ada Kebijakan Baru