Siswa Pukul Guru, Presiden Jokowi: Kenapa Ini Terjadi?

Siswa Pukul Guru, Presiden Jokowi: Kenapa Ini Terjadi?
Almarhum Achmad Budi Cahyanto, Guru yang tewas dianiaya muridnya di Sampang, Madura. Foto: File/Jawa Pos

Di era globalisasi dan teknologi informasi yang luas, lanjutnya, pengaruh yang masuk ke anak-anak bukan hanya datang dari sekolah, keluarga atau orang-orang di sekitarnya.

Melainkan juga datang dari dunia maya yang setiap harinya menjadi konsumsi masyarakat tak terkecuali siswa. “Hati-hati dengan ini,” terangnya mengingatkan.

Dari aspek fasilitas, Jokowi menegaskan pemerintah berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanannya. Baik melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk menopang pembiayaan bagi siswa, peningkatan kapasitas guru, hingga perbaikan infrastruktur fisik.

Sementara itu, Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani mengatakan, pelaksanaan Rembuk Nasional Pendidikan dan kebudayaan sebagai upaya konsolidasi pemerintah antara pusat dan daerah.

Harapannya, dari pertemuan tersebut akan keluar solusi untuk peningkatan Pendidikan, pemerataan mutu dan daya saing Pendidikan, serta tata kelola Pendidikan yang baik.

“Diharapkan dapat menghasilkan komitmen dan program percepatan kualitas pendidikan dan kebudayaan 2018,” pungkasnya. (far)


Presiden Jokowi ikut prihatin dengan kasus siswa memukul gurunya hingga meninggal dunia yang terjadi di Sampang.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News