Soal Bipang Ambawang, Kapitra: Pemimpin Kita Terlalu Sulit Mengakui Kekeliruan

Kapitra menduga kesalahan itu terjadi lantaran kekeliruan informasi yang disampaikan kepada Presiden Jokowi.
Menurut dia, presiden mungkin tidak bermaksud mengajak umat Islam memakan babi panggang (Bipang), tetapi referensi yang disampaikan kepada presiden itu yang bias dan tidak akurat.
"Untuk itu, tidak ada salahnya pemimpin meminta maaf," ucap Kapitra.
Selanjutnya, presiden harus mengevaluasi jajarannya yang membuat naskah tersebut. Termasuk jubir presiden dan mendag yang mencari pembenaran atas kesalahan tersebut.
"Presiden harus evaluasi mereka. Sebab, komunikasi politik mereka buruk. Ada pembenaran, mengajak. Lho, ini bukan masalah kuliner nusantara, ini masalah Idulfitri, hari raya umat Islam. Itu konteksnya berbeda," pungkas Kapitra Ampera. (fat/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Kapitra Ampera menyebut Presiden Jokowi melakukan kekeliruan fatal soal Bipang Ambawang Kalimantan.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Prabowo: Saya Dibilang Presiden Boneka, Dikendalikan Pak Jokowi, Itu Tidak Benar
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu