Soal Grasi Syaukani, Patrialis Siap Digebuki
Rabu, 25 Agustus 2010 – 16:56 WIB
Ditegaskan pula, sikap hatu-hati Presiden karena tidak mau muncul tudingan bahwa pemerintah tidak sensitif. Karenanya Patrialis juga mengatakan, setelah dikaji betul memang tidak ada koruptor diberi grasi selain karena alasan kemanusiaan. "Tidak ada koruptor yang sehat diberikan grasi," sebutnya.
Baca Juga:
Disinggung bahwa mencuatnya masalah grasi untuk Syaukani itu karena terkait isu reshuffle kabinet, Patrialis justru mengatakan bahwa tidak ada hal yang kekal di dunia ini. "Saya bekerja saja. Di dunia ini tidak ada yang kekal dan abadi. Orang saja mati, apalagi jabatan," timpalnya.
Apakah dengan dmeikian Patrialis siap lengser dari kursi menteri gara-gara grasi untuk Syaukani? "Ya nggak apa-apa. Gebukin saja, saya nggak salah kok. Yang penting kan niatnya, untuk membela kemanusiaan," tandas menteri yang juga politisi Partai Amanat NAsionalk (PAN) itu.(pra/ara/jpnn)
JAKARTA - Grasi untuk narapidana korupsi APBD Kutai Kertanegara, Syaukani HR menjadi gunjingan banyak pihak. Namun Menteri Hukum dan HAM, Patrialis
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 2 Orang Tewas dalam Insiden Kapal Terbakar di Barsel
- Jadwal Pendaftaran CPNS 2024 Tahap Pertama & Formasinya, Lengkap
- P1 Negeri Diakomodasi di PPPK 2024, Guru Swasta Bagaimana?
- Ratusan Sumur Minyak Ilegal di Batanghari Ditutup Polisi dan Tentara
- Penembak Perwira TNI AD Ini Terancam Penjara Seumur Hidup
- Pemprov Sumsel Dapatkan Opini WTP, Agus Fatoni Sampaikan Hal Ini