Soal Kampanye dan Memihak, Saleh Daulay Sebut Hak Politik Presiden Tak Boleh Dihilangkan
Kamis, 25 Januari 2024 – 08:32 WIB
"Jangan karena khawatir kalah bertanding, lalu ada upaya mengurangi hak politik yang secara alamiah melekat dalam diri presiden dan menteri yang juga adalah WNI," kata anggota DPR RI Dapil 2 Sumut itu.(fat/jpnn.com)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Ketua Fraksi PAN DPR RI Saleh Partaonan Daulay mengatakan hak politik presiden dan menteri soal kampanye dan memihak dalam Pemilu 2024 tidak boleh dihilangkan.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- Politikus PAN ini Jadi Buah Bibir di Rakornas, Disebut Layak jadi Menteri Era Prabowo-Gibran
- Pengamat: Prabowo Akan Dikenang Presiden Pemersatu Bangsa jika Wujudkan Presidential Club
- Soal Presidential Club Prabowo, Wapres: Perlu Usaha Keras, Tidak Harus Formal
- Kejaksaan Eksekusi Terpidana Pelanggaran Pemilu 2024
- Mahfud Khawatir Negara Rusak Jika Jumlah Menteri Terus Bertambah
- Soal Wacana 40 Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Ganjar Bicara Pembatasan di Undang-Undang