Soal Kebakaran Kilang Minyak Pertamina Indramayu, Legislator: Audit Seluruhnya

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi VII DPR RI Nurhasan Zaidi menyatakan, kebakaran di kilang minyak Balongan, Indramayu, Jawa Barat, momentum untuk melakukan audit menyeluruh terhadap seluruh kinerja kilang minyak yang ada.
"Ini menjadi langkah penting untuk melakukan audit menyeluruh terhadap seluruh kilang minyak PT Pertamina," kata Nurhasan dalam pernyataan di Jakarta, Senin (29/3).
Menurut dia, otoritas seperti BPH Migas dan Kementerian ESDM harus memastikan seluruh langkah revitalisasi kilang dilakukan dengan serius.
Untuk itu, Nurhasan mengutarakan keprihatinannya terhadap tragedi yang terjadi pada Senin (29/3) dinihari tersebut.
Dia juga meminta adanya pembentukan panja khusus investigasi agar musibah serupa tidak terjadi.
“Kami kaget dan prihatin dengan kejadian kebakaran ini. Dalam industri perminyakan dan gas, harusnya semua sudah dipastikan zero accident, standar operasionalnya harus ketat dan dan tidak bisa ditawar untuk semua pihak," kata dia.
Nurhasan juga mendesak Pertamina dan pemerintah mengambil langkah-langkah yang cepat untuk mengatasi dampak dari peristiwa tersebut terutama penanganan korban yang mayoritas warga sekeliling kilang serta pemulihan kondisi.
Sebagaimana diwartakan, kilang minyak milik PT Pertamina RU VI Balongan di Indramayu, Jawa Barat, mengalami kebakaran sekitar pukul 00.45 WIB, Senin dini hari, padahal kilang ini memiliki peran vital bagi perekonomian.
Kebakaran di kilang minyak Balongan, Indramayu, Jawa Barat, merupakan momentum untuk melakukan audit menyeluruh terhadap seluruh kinerja kilang minyak yang ada.
- Minta Kepastian Hukum Bagi Buruh, Sahroni: Upah Dibayarkan, Jangan Ada Ijazah Ditahan
- Kunker ke Kepulauan Riau, BAM DPR Berjanji Serap Aspirasi Warga Rempang
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Momen KSAL Minta Tunggakan BBM TNI AL Rp 2,25 T ke Pertamina Diputihkan
- PSN Rempang Eco City Tak Masuk Perpres yang Diteken Prabowo, Rieke: Batal!