Soal Suap e-KTP, Ahok: Berani Kasih Duit, Gue Lapor KPK

jpnn.com - jpnn.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengklaim tidak menerima uang terkait proyek pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP).
Ahok berkilah, selama menjadi anggota Komisi II DPR dirinya selalu tertib masalah uang. Bahkan uang perjalanan dinas yang tak terpakai pun selalu dikembalikannya ke pihak kesekretariatan DPR.
“Yang pasti uang perjalanan dinas lebih sehari, dua hari, saya balikin kok. Perjalanan dinas enggak sesuai harinya saya balikin,” kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Senin (6/2).
Mantan bupati Belitung Timur itu juga mengaku tidak tahu ada anggota dewan yang menerima uang proyek e-KTP.
Yang jelas, klaim Ahok lagi, tidak ada orang yang berani menyogok dirinya untuk melancarkan sebuah proyek.
“Kasih duit, gue langsung lapor KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi),” ucap Ahok.
Selain itu, Ahok menjelaskan, dirinya tidak pernah setuju dengan proyek e-KTP. Ketika pembahasan di komisi, Ahok menyarankan agar pendataan penduduk dilakukan melalui bank.
“Semua orang mau bikin KTP pasti ada rekamannya kok. Saya bilang ngapain habisi Rp 5-6 triliun. Saya bilang pakai aja bank pembangunan daerah,” ujar Ahok. (gil/jpnn)
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengklaim tidak menerima uang terkait proyek pengadaan kartu tanda penduduk elektronik
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar
- Usut Kasus Dugaan Korupsi di Dinas PU Mempawah, KPK Sudah Tetapkan 3 Tersangka
- Ray Rangkuti Kritik Kinerja KPK, Kasus Hasto Dikejar, Tetapi Bobby Diundang Koordinasi
- KPK Periksa 3 Saksi Lagi untuk Kasus Cuci Uang Andhi Pramono
- Usut Korupsi Tol Trans-Sumatera, KPK Periksa Petinggi PT Indonesia Infrastructure Finance
- KPK Periksa 2 Anggota DPR Terkait Dugaan Tipikor Dana CSR Bank Indonesia
- Tim Hukum Hasto Bawa Bukti Dugaan Pelanggaran Penyidik KPK ke Dewas