Soksi Dongkrak Tensi Politik Golkar

Soksi Dongkrak Tensi Politik Golkar
Soksi Dongkrak Tensi Politik Golkar
Padahal, Golkar hingga saat ini belum menentukan siapa yang akan didorong menjadi capres. SOKSI mendorong Suhardiman. Di sisi lain, juga berkembang bahwa Golkar akan tetap mendorong Kalla sebagai cawapres mendampingi SBY.

Partai Golkar akan menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 17-19 Oktober 2008. Setiap wakil DPD I dan II akan diberi kesempatan berbicara dalam forum terbuka. Tidak tertutup kemungkinan dalam kesempatan tersebut, beberapa wakil DPD Partai Golkar akan menanyakan sikap DPP tentang pernyataan Suhardiman. ''Kalau ada yang tiba-tiba membahas hal itu, ya bisa saja,'' kata Syamsul.

Namun, mantan menteri negara komunikasi dan informasi tersebut memaparkan bahwa agenda Rapimnas Partai Golkar akan membahas persiapan pemenangan pemilu legislatif. Tidak ada agenda untuk membahas persiapan pilpres. ''Jadi, tidak sampai ada penyebutan nama nanti,'' ungkap Syamsul.

Secara terpisah, Firman Subagyo, ketua Golkar yang juga menjabat ketua SOKSI, meminta semua pihak tidak menyikapi pernyataan Suhardiman itu secara luar biasa. Sebab, pencalonan capres hanya bisa dilakukan melalui mekanisme partai. ''Apalagi SOKSI sebagai kekuatan sosial politik punya hak demokrasi untuk mengajukan calon. Dan itu wajar saja,'' katanya.

JAKARTA - Manuver Ketua Dewan Penasihat Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) Suhardiman mendukung Sri Sultan HB X sebagai calon

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News