Sori, Pemkot Terpaksa Hapus 30 Ribu Penerima BPJS Gratis

Sori, Pemkot Terpaksa Hapus 30 Ribu Penerima BPJS Gratis
BPJS Kesehatan. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

"Makanya, saat reses kemarin kok banyak yang komplain. Ada yang mau berobat ternyata BPJS-nya diblokir. Akhirnya, mereka terpaksa bayar," jelas politikus PDIP tersebut.

Dia juga heran mengenai banyaknya data kependudukan yang tidak diakui BPJS.

Sebab, warga yang mendapatkan PBI harus mengurus data kependudukannya di kelurahan melalui RT/RW.

Jika ada kesalahan data sebanyak itu, Agustin menduga ada yang bermain curang.

"Apa ini ada warga luar yang menyusup dibantu RT/RW?" tanyanya.

Dia pun meminta dinkes berkoordinasi dengan dispenduk. Dengan demikian, tidak ada warga yang dirugikan gara-gara masalah sinkronisasi data tersebut.

Kepala Dinkes Surabaya Febria Rachmanita menuturkan, target penyaluran PBI tahun ini tetap.

Tidak naik, tidak turun. Yakni, 291 ribu peserta. "Kami akan usulkan biar penghuni rusun bisa mendapat bantuan itu," jelasnya.

Kini pemkot Surabaya hanya menganggarkan Rp 126 miliar untuk menalangi iuran kepesertaan BPJS Kesehatan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News