Sri Widayu Tewas di Kamar Indekos, Saksi Sempat Mendengar Suara: Kamu Sudah 4 Bulan

Sri Widayu Tewas di Kamar Indekos, Saksi Sempat Mendengar Suara: Kamu Sudah 4 Bulan
Polresta Denpasar, Bali, menyelidiki dugaan kasus pembunuhan. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, DENPASAR - Seorang perempuan asal Banyuwangi, Jawa Timur, bernama Sri Widayu (49) ditemukan tewas, diduga menjadi korban pembunuhan di sebuah indekos wilayah Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Selasa (2/2) pukul 20.30 WITA.

Kasus dugaan pembunuhan ini masih diselidiki Polresta Denpasar, Bali.

"Dari keterangan saksi di TKP bernama Nur Badri bahwa sekitar pukul 20.30 WITA, saksi mendengar ribut-ribut di sebelah kontrakannya dan saksi mendengar suara berkata, 'Kamu sudah 4 bulan’. Lalu saksi keluar rumah untuk menengok tempat ribut tersebut dan melihat ada dua orang cowok dan cewek menaiki sepeda motor bergegas kabur dari indekos korban mengarah ke utara," kata Kasubbag Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi saat dikonfirmasi, di Denpasar, Rabu (3/2).

Iptu Ketut Sukadi mengatakan, setelah mendengar keributan tersebut, Nur Badri langsung melaporkan kepada tuan rumah indekos tersebut bahwa ada keributan.

Selanjutnya, pada waktu yang sama pemilik indekos bernama I Nyoman Sukerta mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) yang dimaksud saksi Nur.

Setelah sampai di TKP, kata Sukadi, pemilik indekos melihat pintu kamar korban dalam kondisi terbuka.

Saat masuk ke dalam kamar tersebut, menemukan korban sudah tergeletak tidak bernyawa.

Setelah melakukan proses pemeriksaan di TKP, situasi di areal korban tewas ditemukan banyak darah dengan posisi korban telentang.

Selain itu, ada luka serius pada bagian kepala korban, lalu ditemukan tabung gas 3 kg berisi bercak darah dan uang yang berserakan di lantai.

Hingga saat ini, polisi masih melakukan pengejaran dan proses pengumpulan bukti-bukti, termasuk motif pelaku.

"Setelah melakukan proses identifikasi, kemudian jenazah korban dibawa ke RSUP Sanglah, Denpasar," ujar Sukadi.

Dokter Penanggung Jawab Pelayanan (DPJP) Instalasi Forensik RSUP Sanglah dr Dudut Rustiadi mengatakan bahwa dari hasil pemeriksaan luar ditemukan luka pada bagian kepala korban dan beberapa luka memar di tangannya.

"Ditemukan luka-luka memar pada wajah, tangan, dan kaki korban," katanya pula. (antara/jpnn)

Sri Widayu ditemukan tewas, posisi telentang, uang berserakan di lantai, diduga korban pembunuhan.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News