Stok Pupuk Bersubsidi di Sulteng Aman, Mentan: Distribusi Harus Tepat Sasaran

Stok Pupuk Bersubsidi di Sulteng Aman, Mentan: Distribusi Harus Tepat Sasaran
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Foto: Kementan

Sarwo Edhy juga meminta daerah melakukan pengawalan dan koordinasi melalui wadah KP3 dalam rangka pengamanan issu terkait kelangkaan pupuk bersubsidi. Jika terjadi kekurangan alokasi pupuk bersubsidi pada masing-masing wilayah, baik di tingkat kecamatan dan/atau kabupaten/kota, maka dapat dilakukan pengajuan permintaan tambahan alokasi pupuk bersubsidi.

"Untuk kekurangan alokasi pupuk bersubsidi pada satu atau beberapa wilayah di tingkat kecamatan dalam satu wilayah kabupaten/kota, agar terlebih dahulu dilakukan upaya optimalisasi alokasi pupuk bersubsidi yang tersedia melalui realokasi antar kecamatan oleh kepala dinas daerah kabupaten/kota," bebernya.

Koordinator Pemasaran Wilayah Sulteng PT Pupuk Kalimantan Timur (Kaltim), Rozi mengatakan, stok urea subsidi untuk petani di Sulawesi Tengah (Sulteng) siap disalurkan. Pupuk tersebut merupakan stok untuk subsidi tiga bulan ke depan.

“Kita sudah ready untuk mencukupi kebutuhan 3 bulan depan, ada sebanyak 9.988 ton pupuk urea,” kata Rozi.

PT Pupuk Kaltim juga menyediakan stok pupuk formula khusus kakao subsidi di 4 Kabupaten di Sulteng untuk tahun 2021. Terdiri dari Kabupaten Poso, Kabupaten Parigi Moutong, Kabupaten Sigi, dan Kabupaten Banggai.

Kemudian Rozi juga menginformasikan bahwa pupuk formula kakao subsidi sudah siap di salurkan untuk musim pemupukan pertama bulan Februari-Maret 2021.

“Totalnya alokasi 4.000 ton untuk tahun ini pupuk formula kakao. Disalurkan di musim pertama pemupukan bukan Februari-April,” katanya.

Selain itu PT Pupuk Kaltim, saat ini juga mengembangkan program Agro Solution di wilayah Sulteng.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo memastikan stok pupuk bersubsidi tetap aman pada masa pandemi Covid-19 saat ini dan penyalurannya pun tepat sasaran.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News