Stop Pakai HP saat Berkendara!!!
Sudah 265 Orang Meninggal Akibat Keteledoran Berlalulintas
Jumat, 17 Juni 2011 – 00:37 WIB
Contohnya saja, saat mengendara di Jalan Raya di Jakarta yang macet. Saat masuk tol pun lalu lintas macet. Untuk menghilangkan penat atau hanya sekedar iseng, pengendara mobil dan motor menggunakan telepon selular. Sementara di satu sisi, pengendara juga harus fokus berkendara. ”Kita tidak bisa menggunakan alat canggih itu dalam berkendara,” katanya.
Baca Juga:
Perempuan berambut sebahu itu menambahkan, ke depan, berkendara dengan baik dan aman harus menjadi budaya masyarakat. Sebab, tidak sedikit orang yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas mengalami cacat tetap sepanjang hidupnya.
President Lions Club Jakarta Nusantara Sari Pitaloka mengatakan, jika melihat data, di Bekasi, Jawa Barat, korban kecelakaan ada sekitar 20 orang per hari. Artinya, jika tingkat kecelakaan di kawasan penyangga saja sudah cukup tinggi, kawasan ibu kota yang memiliki daerah lebih luas, tingkat kerentanan kecelakaan juga tinggi.
Kecuali jika para pengendara bisa disiplin. Kampanye sadar dan disiplin dalam berkendara itu penting untuk terus digelorakan lantaran setiap korban kecelakaan akan menanggung penderitaan sepanjang hidupnya. Terutama yang mengalami cacat seperti kehilangan kakinya. (ibl)
UNTUK menekan angka kecelakaan berkendara di kawasan ibu kota dan sekitarnya, sejumlah elemen masyarakat terus mengampanyekan tips aman berkendara.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Atasi Stres dengan Mengonsumsi 5 Makanan dan Minuman Ini
- 4 Khasiat Teh Kembang Sepatu yang Ampuh Mengatasi Penyakit Ini
- HMI Malaysia Ekspansi ke Tanjung Pinang, Siap Tampung Pasien Internasional
- Buku Bersuara untuk Udara Tekankan Peran Orang Tua Mendukung Lingkungan Lebih Baik
- FiberCreme Academy Berbagi Rahasia Membangun Bisnis Makanan Sehat
- Bolu Lapis Durian, Kreasi Baru Pembuat Kue di Palembang