Stop, Perang Iklan Seluler !!!

Ditjen Postel Mendesak Operator Cooling Down

Stop, Perang Iklan Seluler !!!
Stop, Perang Iklan Seluler !!!
JAKARTA - Perang tarif murah seluler yang makin tidak sehat menjadi perhatian serius pemerintah. Ditjen Postel Departemen Komunikasi dan Informatika (Depkominfo) mendesak penyelenggara telekomunikasi seluler agar menurunkan (cooling down) tingkat persaingan promosi dan iklan. Operator juga diminta tidak memberikan data yang tidak benar dalam berpromosi.

"Kita meminta para penyelenggara telekomunikasi untuk memperhatikan code of conduct dalam promosi tarif," ujar Kepala Bagian Umum dan Humas Ditjen Postel Gatot S Dewa Broto kepada Jawa Pos kemarin.

Menurut dia, banyak masyarakat yang menilai promosi operator seluler di media massa terlalu berlebihan. Bahkan terkadang promosi tersebut terlihat hanya ingin menjatuhkan pelaku usaha yang lain.

Selain tidak menguntungkan bagi industri telekomunikasi dari aspek tujuan kompetisi yang sehat, menurut Gatot, promosi yang berlebihan seperti itu bisa menimbulkan penyalahgunaan informasi. Juga bisa menimbulkan persoalan hukum tertentu antara operator satu dengan yang lain maupun dengan konsumen.

JAKARTA - Perang tarif murah seluler yang makin tidak sehat menjadi perhatian serius pemerintah. Ditjen Postel Departemen Komunikasi dan Informatika

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News