Strategi Sandiaga Bangkitkan Ekonomi Kreatif & UMKM di Kota Bima
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menyiapkan strategi untuk membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Sandiaga mengatakan pandemi Covid-19 yang melanda sejak setahun lalu membawa dampak nyata bagi para pelaku parekraf di Bima.
Seiring dengan langkanya kunjungan wisatawan, roda perekonomian masyarakat Bima yang bertumpu kepada penjualan beragam produk ekonomi kreatif pun terhenti.
Para pelaku usaha ekonomi kreatif pun terpaksa melakukan efisiensi, mulai dari pengurangan tenaga kerja yang berujung pada pengangguran.
Begitu juga dengan ratusan rumah produksi tenun yang tersebar di Kelurahan Ntobo, Kecamatan Raba, Kota Bima. Usaha mereka diungkapkan Sandiaga Uno anjlok sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia.
"Bu Yuyun pada saat sebelum COVID-19 membuka lapangan kerja bagi sebanyak 50 orang, begitu juga ratusan pelaku UKM tenun di Kampung Tenun Ntobo ini," ungkap Sandiaga dalam siaran pers.
"Insyaallah tidak terlalu lama lagi kita bawa ke pasar ekspor," ujar dia.
Terkait hal tersebut, Sandiaga mengatakan pihaknya telah menyusun sejumlah strategi, mulai dari bantuan permodalan hingga pelatihan keterampilan, khususnya digitalisasi UMKM yang meliputi penjualan online hingga pembuatan konten kreatif.
Menparekraf Sandiaga Uno menyiapkan strategi untuk membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kota Bima, NTB.
- Timnas U23 Indonesia Hajar Korea, Atta Halilintar: Sejarah Ini Bos
- Dwidayatour Carnival Kembali Digelar, Pencinta Wisata Merapat
- Transisi Pemerintahan, Taufan Rahmadi Singgung soal Prioritas Pariwisata Indonesia
- 3 Berita Artis Terheboh: Ferry Irawan Rujuk? Atta Kebanjiran di Dubai
- Atta Halilintar Ungkap Momen Kebanjiran di Dubai
- 3 Tahun Pernikahan, Atta Halilintar Bawa Aurel Hermansyah ke Kota Impian