Stres Cerai Dengan Istri, Jualan Narkoba, Kena 20 Tahun Penjara

jpnn.com - PONTIANAK – Bd, warga Jalan Trans Kalimantan, Sungai Ambawang, Kubu Raya harus meringkuk di balik jeruji besi. Pasalnya, dia diringkus Satuan Reserse Narkotika (Satrestik) Polresta Pontianak karena menjadi pengedar narkoba, Rabu (14/10) malam.
Satuan Reserse Narkotika (Satrestik) Polresta Pontianak menghabiskan waktu selama lima jam untuk meringkus Bd. Selain Bd, polisi juga berhasil meringkus empat orang lainnya.
Hasil pemeriksaan sementara, Bd diketahui mendapatkan sabu dari seseorang di Pontianak Timur. Dia beli dengan harga Rp 800 ribu per gram. Kemudian, Bd membagi sabu itu, dikemas dalam beberapa paket. Mulai dari harga Rp 50 ribu sampai Rp100 ribu paketan.
Bd mengaku sudah tujuh bulan menjalankan bisnis haram tersebut. “Saya sebelumnya hanya pemakai. Karena stress gara-gara cerai dengan istri, saya pilih jadi pengedar sabu,” kilah Bd.
Hingga saat ini Bd dan keempat orang lainnya masih diperiksa di Mako Satrestik Polresta Pontianak. Bd dijerat pasal 114 dan 112 UU tentang Narkotika. Ancamannya paling lama 20 tahun penjara. (oxa/zrn/jos/jpnn)
PONTIANAK – Bd, warga Jalan Trans Kalimantan, Sungai Ambawang, Kubu Raya harus meringkuk di balik jeruji besi. Pasalnya, dia diringkus Satuan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ultimatum Kombes Budi Sartono: Tindak Tegas Pelaku Begal di Bandung!
- 3 Bulan Bekerja, Tim Polres Banyuasin Akhirnya Tangkap Pencuri Motor di Rantau Bayur
- Polisi Tangkap Begal Sadis di Bandung, Kepala Korban Disabet Sajam
- Papa Menonton Video Dewasa, Menunjukkan kepada Anak Gadisnya, Berikutnya Sangat Miris
- Inilah Pemicu Tawuran Warga di Manggarai Jaksel
- Pelaku Penembakan di Samarinda Beraksi di Atas Motor, Orang-Orang Panik