Subsidi BBM Harus Tepat Sasaran
Jumat, 16 Maret 2012 – 05:13 WIB

Subsidi BBM Harus Tepat Sasaran
Baca Juga:
Pengamat Energi, Pri Agung Rakhmanto mengatakan penerapan subsidi harusnya diberlakukan melalui pendidikan dan kesehatan yang menjadi kebutuhan dasar. Bila subsidi dilakukan melalui BBM maka lebih banyak ruginya daripada untungnya.
"Kalau terus di subsidi mislanya di Jakarta, orang lebih senang sekali memakai kendaraan pribadi karena memang harga BBM nya murah," kata Pri Agung.
Karena harga BBM murah, lanjut Pri, situasi ini akan membuka peluang penyalahgunaan misalnya, BBM bersubsidi harusnya bukan untuk industri karena harganya murah disalahgunakan untuk industri. "Anggaran untuk subsidi sangat besar 250 trilun rupiah. Bayangkan bila 180 terliun rupiah saja untuk sekolah gratis tentu kita akan beda melihatnya tentang kenaikan BBM," tandasnya. (awa/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Taufan EN Rotorasiko mengatakan subsidi bahan bakar minyak (BBM) harus tepat sasaran.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai Buka Peluang Ekspor Bagi Pelaku UMKM di 3 Daerah Lewat Kegiatan Ini
- Pegadaian Catat Penjualan Emas Pada April Sebanyak 150 Kg
- Brand Footprint 2025 Telusuri Jejak Pilihan Konsumen
- Salurkan Hibah Alat Teknologi Rp800 Juta, Pertamina Berkomitmen Lanjutkan Program UMK Academy
- Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kinerja Solid Sepanjang 2024
- BULOG Serap 2.000.524 Ton Setara Beras, Stok Nasional Tembus 3,6 Juta Ton