Sudah 91 Ribu Orang Diteror Pengabdi Setan
"Film Pengabdi Setan yang kami buat ini mengandalkan atmosfer. Jadi ketimbang bikin kaget-kaget dengan suara yang memekakkan telinga, jadi kami bikin horornya masuk ke kulit. Pelan-pelan masuk kok jadi enggak nyaman. Dibanding suara, kami andalkan atmosfer horor sama dengan film aslinya,” ungkapnya di Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan.
Dalam penyajiannya, Joko Anwar juga selalu menjaga otentik dan organik makeup para pemain. Sengaja dia menciptakan makeup yang asli tanpa menggunakan sentuhan grafis. Hal itu agar membuat penonton seolah berada dan ikut masuk ke dalam film yang nyata.
"Karena kalau saya mikir efek makeupnya semuanya practical, syuting enggak pakai digital itu lebih organik, dan organik lebih dekat dengan penonton. Kalau organik seolah orang ada di situ,” jelasnya.
Pengabdi Setan merupakan film produksi ulang dari film horor berjudul sama yang dibuat Rapi Films pada 1980 silam. Selain Tara Basro, film itu melibatkan pemain lain seperti Bront Palarae, Egi Fedly, Ayu Laksmi, Fachri Albar, dan Asmara Abigail. (ded/JPC)
Film Pengabdi Setan menunjukkan performa yang memuaskan di hari pertama penayangannya
Redaktur & Reporter : Adil
- Film 'Lembayung' Diangkat dari Kisah Nyata, Baim Wong Debut Jadi Sutradara
- Film Narik Sukmo Tayang Pertengahan 2024, Ini Para Pemainnya
- Ayo Merapat! Pendaftaran Fesbul Lokus 4 Dibuka untuk Sineas Bali, NTB dan NTT
- Film Ki Hadjar Dewantara Resmi Diproduksi
- Temurun: Pesugihan Iblis yang Membawa Bencana Keluarga
- Jadi Pemeran Utama di Film Temurun, Bryan Domani Akui Kesal Pada Karakternya