Sudah Cantik, Sukses pula Berbisnis Cincau

Sudah Cantik, Sukses pula Berbisnis Cincau
Sudah Cantik, Sukses pula Berbisnis Cincau. Sebagai ibu rumah tangga, membangun usaha memang tak mudah. Tapi Meliana justru makin lebih baik menjalankan bisnis setelah menikah.NOVITA/KP/JPNN.com

jpnn.com - JPNN.com - Dicurangi karyawan, munculnya saingan, hingga omzet menurun merupakan hal lumrah yang dialami wirausaha.

Ini juga dialami Meliana. Perempuan yang memiliki nama Tionghoa, Ling Fang ini memiliki wirausaha menjual minuman cincau singapore hasil racikannya sendiri.

"Itulah tantangannya. Dulu saya punya tujuh outlet cincau sekarang hanya empat. Tapi berkurangnya outlet belum tentu banyak untungnya," kata Ling Fang seperti yang dilansir Kaltim Post (Grup JPNN.com).

Usaha tersebut dimulai tiga tahun lalu. Saat masih pacaran dengan Elsby Edwin Tjitojo, yang kini menjadi suaminya.

"Saya berinovasi dengan varian-varian rasa baru minuman cincau. Tapi karena manajemen kurang baik lama-kelamaan bisnis itu sempat meredup," katanya.

Setelah menikah, dia kembali membangun usahanya bersama Elsby Edwin Tjitojo. Bersama suami, manajemennya lebih terkonsep. Dari kegagalan sebelumnya, Ling Fang mengaku banyak belajar dan lebih banyak tahu.

"Saya rekrut karyawan untuk menjaga outlet, kemungkinan dicurangi itu ada. Kini saya memperketat komunikasi dengan karyawan, itu hal yang penting agar tidak ada jarak antara saya dengan mereka," ujar perempuan kelahiran 21 Mei 1989 tersebut.

Sebagian orang mungkin mengatakan, berwirausaha itu nyaman karena tidak perlu bekerja di bawah perintah orang lain, bisa bekerja semaunya. Namun, bagi Ling Fang berbisnis justru memerlukan keuletan dan keinginan kuat untuk mendisiplinkan diri sendiri.

JPNN.com - Dicurangi karyawan, munculnya saingan, hingga omzet menurun merupakan hal lumrah yang dialami wirausaha. Ini juga dialami Meliana. Perempuan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News