Sudah Empat Korban Calo CPNS Lapor Polisi

Sudah Empat Korban Calo CPNS Lapor Polisi
Sudah Empat Korban Calo CPNS Lapor Polisi

LD mengaku dapat mengurus PNS di Dinkes Simalungun. Karena Bangkit memiliki anak yang juga baru saja tamat dari D3 Kesehatan dan berencana menjadi PNS, dengan berbagai cara dan usaha, uang Rp60 juta pun diserahkan. Namun harapan kepada calo tersebut pupus.

Akibat kejadian itu, Bangkit memutuskan melaporkan Lukman ke Polres Simalungun atas dugaan penipuan dengan surat lapor LP/240/IX/2013/SU/SIMAL.

Hal yang sama dialami Tianna Purba (43) warga Jalan Kaban Jahe, Kecamatan Silimakuta dan Yanti Novita Sipayung (32), warga Jalan Merdeka Atas, Kecamatan Silimakuta.

Kedua wanita yang merupakan guru honor di salah satu sekolah dasar ini, termakan bujuk rayu JS (40), warga Jalan Sondi Raya, Kecamatan Raya. Keduanya dijanjikan dapat dimasukkan menjadi guru PNS. Uang Rp50 juta yang dianggap sebagai pelincin pun sirna. Tianna Purba dan Yanti Novita Sipayung resmi melaporkan JS ke Polres Simalungun, Senin (12/8) dengan dugaan penipuan.

Setalah berhasil mengelabui kedua guru SD tersebut, ternyata JS melakukan aksi yang sama terhadap Florensi Girsang (42), warga Jalan Kaban Jahe, Gang Gotong Royong, Kecamatan Silimakuta. Berharap dapat menjadi guru PNS, Florensi Girsang menyerahkan uang Rp50 juta.

Namun hingga waktu yang dijanjikan menjadi PNS tidak juga terwujud, sehingga dugaan penipuan ini berujung di Polres Simalungun. Florensi mendatangi Polres Simlaungun, kemarin. (rah/sam/jpnn)


SIMALUNGUN – Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Simalungun, Sumut, Jamesrin Saragih, mengatakan, untuk tahun 2013. Pemkab Simalungun


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News