Suzuki Sebut Teknologi Smart Hybrid Disesuaikan dengan Jalanan Indonesia yang Macet
Dengan penggunaan komponen tersebut, mobil memiliki keuntungan seperti adanya fitur auto-stop, restart yang halus dan senyap setelah auto-stop aktif.
Selain itu, bantuan tenaga untuk akselerasi yang lebih ringan saat stop and go dan kemudahan regenerasi daya baterai selama pengurangan laju kendaraan.
"Teknologi ini akan lebih terasa manfaatnya saat digunakan dalam kemacetan lalu lintas," ujarnya.
Diketahui, kota-kota besar di Indonesia identik dengan kemacetan.
Sehingga, kata dia, kehadiran teknologi hybrid itu terasa tepat dikendarai Indonesia.
Sebab, dengan adanya fitur auto-stop dan bantuan akselerasi dari ISG, maka akan memberikan dampak pada efisiensi konsumsi bahan bakar secara akumulatif.
“Kami yakin bahwa Suzuki Smart Hybrid bisa menjadi solusi tepat dan pilihan smart bagi masyarakat,” tutup Yulius. (ddy/jpnn)
Suzuki menyebutkan teknologi Smart Hybrid akan lebih terasa manfaatnya saat digunakan dalam kemacetan lalu lintas.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Suzuki Swift 2024 Mengaspal, Harganya Rp 100 Jutaan
- Suzuki Bukukan Pencapaian Positif Secara Global
- GIIAS 2024 Digelar Lebih Luas, 50 Kendaraan Dipastikan Merapat, Berikut Daftarnya
- Penjualan Suzuki Moncer, New XL7 Hybrid Jadi Primadona
- Suzuki Burgman 400 MY2024 Tawarkan Rasa Nyaman Saat Touring Jauh
- SIS Rilis Aksesori Khusus Suzuki Jimny 5 Pintu, Berikut Daftarnya