Suzuki XL7 Hybrid Buatan Indonesia Diekspor ke-4 Negara

Suzuki XL7 Hybrid Buatan Indonesia Diekspor ke-4 Negara
Suzuki XL7 Hybrid siap diekspor. Foto: ridho

jpnn.com, JAKARTA - PT Suzuki Indomobil Sales (PT SIS) telah mengekspor sebanyak 265 unit XL7 Hybrid yang diproduksi di Indonesia ke empat negara di Amerika Tengah dan Amerika Utara pada awal bulan ini.

Ekspor itu menjadi permulaan agenda ekspor Suzuki XL7 Hybrid ke-24 negara dunia.

Selain itu, langkah ini juga merupakan wujud komitmen Suzuki untuk memberikan pengalaman berkendara yang inovatif sekaligus memberikan produk berkualitas global kepada konsumen di seluruh dunia.

“Sesuai rencana kami, ekspor perdana New XL7 Hybrid sudah mulai berjalan pada 11 dan 12 Agustus lalu ke 4 negara dan nantinya akan terus dilanjutkan ke negara lainnya di wilayah Asia dan Amerika," ungkap Production Planning Control Assistant to Dept. Head PT SIM, Wijananto Jati Pradono dalam siaran persnya, Rabu (30/8).

Dia menambahkan di pasar domestik sendiri, XL7 Hybrid menjadi primadona passenger car Suzuki. Dari angka ekspor pun pada 2023 model XL7 meraup porsi 39 persen dari total kendaraan ekspor Suzuki Indonesia.

"Kami yakin catatan positif ini menjadi landasan kuat bahwa pasar internasional juga menantikan pembaruan dari segi teknologi pada XL7, agar menjadi kendaraan yang lebih ramah lingkungan dengan tampilan luar yang tangguh dan stylish,” tuturnya.

Adapun negara ekspor ke 4 negara di Amerika Tengah dan Amerika Utara, yaitu Nikaragua, Kosta Rika, Honduras dan Meksiko. Nantinya, ekspansi global ini akan terus dilakukan hingga akhir 2023.

Suzuki menargetkan untuk dapat mengekspor sebanyak 2.000 unit ke berbagai negara di seluruh dunia.

Sebanyak 265 unit Suzuki XL7 Hybrid yang diproduksi di Indonesia ke empat negara di Amerika Tengah dan Amerika Utara pada awal bulan ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News